RDP adalah protokol yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan yang lain secara remote. Artinya, protokol ini memungkinkan Anda untuk mengakses komputer lain dan bertransfer data dari jarak jauh. Namun, penggunaannya tidak terbatas antara perangkat komputer pribadi saja. Protokol ini juga dapat digunakan agar PC Anda dapat terkoneksi dengan desktop virtual dan server RDP itu sendiri.
RDP sendiri dikelola oleh driver bernama terminal server device redirector. Driver ini terdiri dari beberapa komponen. Di antaranya Wdtshare.sys yang menangani enkripsi dan kompresi, serta Tdtcp.sys yang bertugas untuk memastikan remote desktop protocol dapat melalui TCP/IP.
Manfaat remote desktop protocol adalah and dapat menjalankan bot atau aplikasi yang realtime 24 Jam tidak mati. Koneksi protokol ini tidak akan terputus meskipun komputer yang mengakses RDP Anda dimatikan. Selain itu, proses yang dilakukan di server RDP akan terus berjalan. Dengan demikian, Anda tetap dapat membiarkan bot atau aplikasi menyala asal prosesnya tidak melampaui bandwidth server.
RDP didukung di semua sistem operasi. Namun, di artikel ini kami akan menjelaskan penggunaannya di Windows 10. Perlu diingat bahwa Anda hanya dapat menggunakan protokol ini di Windows edisi Pro dan Enterprise saja.
Bagi anda yang memang ingin membuat RDP Gratisan dengan Speed Joss anda bisa memembuat RDP via Colabolatory. Colaboratory, disingkat "Colab", memungkinkan Anda menulis dan mengeksekusi Python di browser Anda dengan beberapa keuntungan berikut:
- Tidak memerlukan konfigurasi
- Akses gratis ke GPU
- Berbagi dengan mudah
Tatacara Membuat RDP di Colab (Tutorial dalam Bentuk Vidio Jangan lupa Subscribe Bos)
Berikut Kode Perintah Phyton RDP Nya :
Catatan : Jika sesi RDP telah berakhir anda tinggal buat lagi saja RDP baru